banner

Macam Macam Genre Musik dan Ciri-Cirinya

Kreasi Lirik - Musik merupakan salah satu hal yang menyenangkan untuk mendengarkan. Tidak heran jika banyak orang yang menyukai berbagai genre musik. Namun, tahukah Anda apa saja macam-macam genre musik dan ciri-cirinya? Simak artikel ini untuk mengetahuinya!

Apa Itu Genre Musik?

Genre musik adalah istilah luas yang mengacu pada berbagai gaya musik, termasuk klasik, rock, country, elektronik maupun dangdut (musik yang sangat populer di indonesia). Genre musik juga dapat merujuk pada jenis musik tertentu, seperti balada atau funk.

Istilah "genre" sering digunakan untuk menggambarkan jenis musik tertentu dan gaya musik tertentu. Misalnya, musik rock adalah sebuah genre, tetapi ada banyak jenis musik rock yang berbeda. Demikian pula, musik klasik adalah sebuah genre, tetapi ada banyak jenis musik klasik yang berbeda.

Jenis-jenis Genre Musik

Genre musik bisa dikategorikan kedalam beberapa kategori yaitu musik yang dibagi berdasarkan gaya, teknik, atau tema tertentu. Beberapa genre musik populer di Indonesia antara lain dangdut, pop, rock, jazz, dan metal.

1. Genre Musik Dangdut 

Genre musik dangdut sering dianggap sebagai gaya musik yang fun dan upbeat yang dinikmati banyak orang. Ini memiliki karakteristik suara yang sering dikaitkan dengan Indonesia, dan sering digunakan dalam budaya populer. Ini adalah bentuk musik populer yang sering digunakan dalam pertunjukan tari dan sebagai musik latar untuk acara.

Genre musik ini memang telah lama ada, yang saat itu masih bernama musik melayu. Namun genre ini baru terkenal pada era 70an ketika pelopor musik melayu modern seperti Soneta Group berhasil memadukan beberapa genre musik kedalam satu genre yang kemudian lahirlah genre dangdut seperti yang ada sekarang ini. 

2. Genre Musik Pop

Genre Musik Pop

Musik pop di Indonesia merujuk pada jenis musik yang populer dan banyak didengarkan oleh masyarakat Indonesia. Musik pop di Indonesia biasanya mengandalkan irama yang mudah diingat, melodi yang mudah diikuti, dan lirik yang mudah dipahami. Banyak artis musik pop di Indonesia yang terkenal di kancah internasional, seperti Agnez Mo, Rossa, dan Afgan.

Secara historis, musik pop di Indonesia sudah populer sejak era 1960-an, dengan keberhasilan artis seperti Broery Marantika, Titiek Puspa, dan Chrisye. Selama beberapa dekade terakhir, musik pop di Indonesia terus berkembang dan menjadi lebih beragam, mencakup subgenre seperti pop rock, pop elektro, dan pop dangdut.

Selain itu, ada banyak festival musik pop di Indonesia, seperti Java Jazz Festival dan We The Fest, yang menampilkan artis musik pop terkenal dari Indonesia dan luar negeri.

3. Genre Musik Rock

Genre Musik Rock

Musik rock adalah genre musik yang berasal dari perpaduan antara musik blues, country, dan rock and roll pada tahun 1950-an di Amerika Serikat. Musik rock biasanya menggunakan instrumen gitar, drum, dan bass, dan memiliki ritme yang cepat dan keras. Salah satu ciri khas dari genre musik rock adalah penggunaan distorsi pada suara gitar, yang memberikan efek suara yang khas pada musik rock.

Genre musik rock memiliki berbagai variasi seperti hard rock, punk rock, alternative rock, grunge, heavy metal, dan masih banyak lagi. Musik rock juga memiliki penggemar yang fanatik dan loyal, dan banyak artis rock terkenal di dunia seperti Led Zeppelin, The Rolling Stones, Guns N' Roses, Nirvana, Metallica, dan masih banyak lagi. Sedangkan di indonesia ada Band God bless, Jamrud, Dewa, Kotak dan lainnya.

Musik rock memiliki pengaruh yang besar pada budaya populer, seperti mode, seni, dan bahkan politik. Banyak orang yang merasa terinspirasi oleh musik rock, dan genre ini terus berkembang dan berevolusi hingga saat ini.

4. Genre Musik Jazz

Genre Musik Jazz

Musik jazz di Indonesia merupakan salah satu dari banyak genre musik yang populer di negara ini. Jazz sendiri adalah genre musik yang berkembang pada awal abad ke-20 di Amerika Serikat dan kemudian menyebar ke seluruh dunia.

Di Indonesia, jazz mulai populer pada era 1950-an dan 1960-an dengan munculnya musisi-musisi jazz seperti Jack Lesmana, Bubi Chen, dan Maryono. Pada tahun 1970-an, jazz semakin berkembang dengan munculnya grup-grup musik jazz seperti Krakatau dan Karimata.

Jazz Indonesia memiliki ciri khas tersendiri, yaitu penggabungan unsur-unsur musik tradisional Indonesia dengan jazz. Hal ini membuat jazz Indonesia memiliki warna yang berbeda dan unik dibandingkan dengan jazz di negara lain.

Beberapa subgenre jazz Indonesia antara lain jazz fusion, jazz rock, dan jazz kontemporer. Selain itu, festival jazz juga sering diadakan di Indonesia, seperti Java Jazz Festival yang menjadi salah satu festival jazz terbesar di dunia.

5. Genre Musik Metal

Genre Musik Metal

Metal merupakan salah satu genre musik yang cukup populer di kalangan pecinta musik. Beberapa jenis genre metal yang umum di Indonesia antara lain:

Death Metal: merupakan genre musik metal yang ditandai dengan vokal growl dan permainan gitar yang cepat dan intens. Beberapa band death metal Indonesia yang terkenal antara lain Jasad, Burgerkill, dan Siksakubur.

Black Metal: merupakan genre musik metal yang ditandai dengan penggunaan tremolo picking pada gitar dan vokal scream yang khas. Beberapa band black metal Indonesia yang terkenal antara lain Kekal, Naffarin, dan Funeral Inception.

Thrash Metal: merupakan genre musik metal yang ditandai dengan permainan gitar yang cepat dan agresif serta vokal yang kuat. Beberapa band thrash metal Indonesia yang terkenal antara lain Seringai, Down For Life, dan Strike.

Power Metal: merupakan genre musik metal yang cenderung memiliki melodi yang epik dan menggunakan vokal bersih. Beberapa band power metal Indonesia yang terkenal antara lain Andra and The Backbone dan Dewa 19.

6. Genre Musik Reggae

Genre Musik Reggae

Musik reggae adalah genre musik yang berasal dari Jamaika pada tahun 1960-an dan 1970-an. Musik reggae dianggap sebagai turunan dari ska dan rocksteady, dan sering dikaitkan dengan budaya Rastafari. Musik reggae ditandai oleh ritme yang khas, melodi yang tenang, dan lirik yang mengekspresikan perjuangan sosial dan spiritual.

Saat ini, genre musik reggae tetap populer dan memiliki penggemar yang setia di seluruh dunia. Beberapa artis reggae terkenal termasuk Bob Marley, Peter Tosh, Jimmy Cliff, Stephen and the coconut trees dan banyak lagi. Meskipun banyak orang menganggap musik reggae sebagai genre yang kuno, namun seiring waktu, musik reggae terus berevolusi dan menyesuaikan diri dengan tren musik yang terbaru. Saat ini, beberapa musisi reggae telah menggabungkan unsur-unsur dari genre musik lain, seperti hip hop, dancehall, dan EDM, untuk menciptakan suara yang lebih modern dan inovatif.

Tidak hanya itu, genre musik reggae juga terus memperluas batasan-batasannya dan semakin beragam dalam hal budaya, gender, dan identitas seksual. Beberapa artis reggae perempuan seperti Koffee, Lila Iké, dan Sevana telah muncul dalam industri musik dan sukses memperkenalkan suara mereka ke dunia.
Secara keseluruhan, genre musik reggae adalah salah satu genre musik yang terus berkembang dan memiliki penggemar yang setia di seluruh dunia. Meskipun sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, namun musik reggae tetap relevan dan terus menarik perhatian pendengar musik dari berbagai kalangan.

7. Genre Musik Folk

Genre musik folk atau musik tradisional artinya adalah sebuah genre musik yang biasanya dibuat oleh instrumen akustik, biasanya dengan progresi akord dan lirik sederhana. Musik rakyat seringkali bersifat akar rumput dari kesenian suatu daerah. Musik folk sering memiliki komponen spiritual yang kuat, dan sering dikaitkan dengan budaya rakyat suatu daerah atau negara.

Untuk indonesia sendiri ada banyak bagian-bagian dari genre musik folk seperti musik batak, musik jawa, musik sunda dan lainnya termasuk genre musik tapsel madina dan minang yang banyak penulis posting tentang kedua folk musik ini. 

Baca Juga | Top 40 Lagu Pop Terbaik Sepanjang Masa (Versi Barat)

Ciri-ciri Musik Populer

Musik populer telah menjadi bagian penting dari budaya modern, baik sebagai hiburan, sumber inspirasi, maupun sebagai industri yang menghasilkan banyak uang. Untuk menjadi musik populer, sebuah lagu harus memiliki ciri-ciri tertentu yang dapat membuat pendengarnya tertarik dan ingin mendengarkannya berulang kali. 

Berbagai ciri-ciri ini telah berkembang seiring waktu dan perubahan tren musik, dan penting untuk terus memahami dan mengikuti perkembangan ini bagi para pelaku industri musik dan penggemar musik.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri musik populer yang dapat diidentifikasi saat ini:

1. Beat dan irama yang menarik

Musik populer memang sering memiliki beat dan irama yang menarik. Beat dan irama tersebut biasanya mudah diingat dan membuat pendengarnya merasa ingin menari dan bernyanyi bersama. Hal ini dapat meningkatkan popularitas lagu tersebut dan membuatnya mudah diingat oleh pendengar. Tidak hanya itu, beat dan irama yang menarik juga dapat meningkatkan mood dan emosi pendengar, sehingga musik tersebut menjadi lebih menyenangkan untuk didengarkan dan diapresiasi.

2. Lirik sederhana namun mudah diingat

Lirik sederhana namun mudah diingat memiliki potensi untuk membuat sebuah lagu menjadi hits dengan cepat. Hal ini karena lirik tersebut dapat dengan mudah dinyanyikan dan diingat oleh pendengar, sehingga lagu tersebut akan lebih mudah tersebar dan populer.

Contohnya adalah lagu "Bintang Kehidupan" yang diciptakan oleh Nike Ardilla. Lagu tersebut menjadi sangat populer pada masanya dan masih sering didengar hingga saat ini.

3. Penggunaan elemen elektronik dan sintetik

Penggunaan elemen musik elektronik dan sintetik semakin populer di dunia musik modern. Hal ini terlihat dalam banyak musik populer saat ini yang menggunakan alat musik seperti synthesizer, drum machine, dan loop. Penggunaan alat musik ini memungkinkan musisi untuk menciptakan suara yang lebih kompleks dan unik yang sulit dicapai dengan instrumen musik tradisional. 

Selain itu, teknologi modern juga memungkinkan pengolahan suara yang lebih mudah dan efisien. Namun, ada juga pendapat yang berbeda tentang penggunaan alat musik elektronik dan sintetik dalam musik. Beberapa orang menganggapnya sebagai bentuk kemajuan dalam musik, sedangkan yang lain mengkritiknya sebagai kehilangan keaslian dan kehangatan musik tradisional.

4. Penggunaan rap atau hip-hop

Penggunaan musik rap atau hip-hop semakin populer di kalangan pendengar musik saat ini. Musik ini sering kali digunakan dalam lagu populer, terutama dalam genre musik yang lebih modern seperti EDM atau pop rap. Musik rap atau hip-hop memiliki ciri khas yang unik, yaitu penggunaan alunan musik yang berirama dan diiringi dengan lirik yang ritmis. 

Selain itu, musik ini juga digunakan sebagai media ekspresi dalam kebudayaan populer, terutama di kalangan remaja dan anak muda. Musik rap atau hip-hop dapat mencerminkan keseharian, isu-isu sosial, serta pengalaman hidup para pendengar. Oleh karena itu, penggunaan musik rap atau hip-hop sangat umum dalam dunia musik modern.

5. Kolaborasi dengan artis lain

Kolaborasi antara artis menjadi hal yang umum terjadi dalam industri musik saat ini. Banyak artis populer yang bekerja sama dengan artis lain, baik itu di genre yang sama atau berbeda, untuk menciptakan lagu yang berbeda dan menarik bagi pendengar.

Melalui kolaborasi, artis dapat memperluas pengaruh dan jangkauan musik mereka ke pasar yang lebih luas. Selain itu, kolaborasi juga dapat memberikan pengalaman baru bagi artis dalam mengeksplorasi genre musik yang berbeda dan menghasilkan karya yang lebih kreatif.

Beberapa kolaborasi musik populer yang telah dilakukan antara lain kolaborasi antara Ed Sheeran dan Justin Bieber dalam lagu "I Don't Care", kolaborasi antara Ariana Grande dan Nicki Minaj dalam lagu "Side to Side", serta kolaborasi antara Bruno Mars dan Mark Ronson dalam lagu "Uptown Funk".

Dengan adanya kolaborasi, para pendengar musik juga dapat menikmati karya yang lebih bervariasi dan menarik. Sehingga, kolaborasi antara artis dapat menjadi strategi yang baik untuk mempromosikan musik dan menarik perhatian pendengar.

6. Video musik yang menarik

Video musik yang menarik memiliki peran penting dalam kesuksesan sebuah lagu. Di era media sosial dan platform streaming saat ini, video musik dapat membantu meningkatkan popularitas sebuah lagu dan membuatnya lebih mudah dikenal oleh banyak orang. Video musik yang kreatif dan inovatif dapat membuat orang terkesan dan terus menontonnya kembali. 

Seiring dengan kemajuan teknologi dan kreativitas, banyak artis dan produser video musik yang berlomba-lomba menciptakan video musik yang unik, menarik, dan mudah diingat. Dengan adanya persaingan ini, para musisi harus memastikan video musik mereka memiliki daya tarik yang cukup untuk menarik perhatian penonton dan menambah popularitas lagu mereka. Itulah mengapa video musik yang menarik sangat penting di era digital ini.

7. Penampilan dan citra artis yang menarik

Selain musik itu sendiri, penampilan dan citra artis juga dapat memengaruhi popularitas sebuah lagu. Artis yang memiliki penampilan menarik, unik, atau kontroversial dapat menarik perhatian pendengar dan memperluas basis penggemar mereka.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url